Cara Merawat AC Mobil – Saat ini mobil menjadi salah satu kendaraan yang paling banyak diminati orang. Karena dengan menggunakan mobil, kita dapat melakukan perjalanan dengan lebih nyaman tanpa harus merasa kelelahan, meskipun perjalanan yang dilakukan merupakan perjalanan jauh.
Selain itu, pada saat berkendara menggunakan mobil juga kita tidak perlu khawatir dengan berbagai macam cuaca, baik itu cuaca panas atau hujan. Sehingga orang-orang dapat melakukan aktifitas dengan lebih fleksibel tanpa harus memikirkan kondisi cuaca yang sedang terjadi pada saat itu.
Salah satu komponen atau bagian mobil yang dapat membuat para penggunanya merasa nyaman yaitu AC (Air Conditioner). Dimana para pengendara tetap dapat merasa sejuk pada saat berkendara meskipun cuaca sedang panas. Selain dapat memberikan efek udara dingin, AC pada mobil juga dapat memberikan efek udara panas (Heater).
Sehingga pada saat pengendara berkendara berpergian pada cuaca yang dingin, para pengendara dapat mengaktifkan AC sebagai pemanasa (Heater) bukannya sebagai pendingin (Cooler). Akan tetapi tidak semua tipe atau merk mobil memiliki fitur pemanas (Heater) pada AC nya.
Cara Merawat AC Mobil Yang Benar
Sama dengan komponen-komponen mobil yang lainnya, AC pada mobil juga harus dirawat atau dijaga. Anda bisa melakukan pengecekan terhadap AC mobil yang anda miliki secara berkala di bengkel, seperti merawat KAMPAS REM MOBIL. Akan tetapi hal tersebut juga pastinya akan membutuhkan biaya service AC mobil.
Akan tetapi juga ada beberapa tips cara merawat AC mobil yang dapat anda lakukan sendiri tanpa harus membawa mobil ke bengkel AC mobil. Adapun untuk beberapa tips atau cara yang dapat anda lakukan sendiri dirumah ialah sebagai berikut:
Membersihkan Kabin Secara Rutin
Hal pertama yang harus dilakukan secara rutin ialah membersihkan area kabin. Pada saat mobil dipakai pastinya akan meninggalkan banyak kotoran pada area kabin, baik itu debu dan sebagainya. Dan kotoran-kotoran tersebut nantinya akan dapat masuk kedalam saluran AC yang bisa mengakibatkan AC mobil tidak dingin.
Apabila sampai terdapat sebuah kotoran yang besar dan secara tidak sengaja masuk kedalam saluran AC mobil, maka tidak menutup kemungkinan AC mobil tiba-tiba tidak dingin atau bahkan hanya keluar angin saja tanpa ada rasa sejuk.
Maka dari itu sangat disarankan kepada para pengguna untuk membersihkan area kabin secara rutin.
Menutup Kaca Jendela Saat AC Menyala
Salah satu penyebab AC mobil bau ialah masuknya kotoran atau debu kedalam saluran AC. Oleh karena itu pada cara merawat yang pertama para pengguna harus membersihkan area kabin. Kemudian ada penyebab kedua yaitu membuka kaca jendela pada saat menyalakan AC.
Hal ini juga dapat menimbulkan kotoran atau debu dari luar masuk kedalam kabin dan akhirnya masuk kedalam saluran AC. Oleh karena itu, sangat disarankan pada saat menyalakan AC mobil itu menutup kaca jendela. Supaya kotoran-kotoran yang ada diluar tidak masuk kedalam kabin.
Tidak Merokok Saat AC Menyala
Langkah berikutnya yang dapat dilakukan adalah tidak merokok pada saat AC dinyalakan. Alasan tidak boleh merokok pada saat AC mobil dinyalakan ialah karena terdapat kemungkinan kotoran pada asap rokok akan masuk kedalam saluran AC. Dan sesuai dengan pembahasan pertama dan kedua yang membahas tentang kotoran tidak boleh masuk kedalam saluran AC.
Karena hal tersebut dapat mengakibatkan AC tidak dingin atau bahkan rusak. Sehingga untuk anda yang sekiranya ingin merokok atau membuka kaca jendela pada saat berkendara, sebaiknya matikan terlebih dahulu AC nya.
Memasang Filter Pada Kabin
Cara Merawat AC Mobil agar tetap dingin berikutnya ialah dengan cara memasang filter pada kabin, hal ini dilakukan dengan tujuan agar ada alat yang menyaring kotoran yang ada pada area kabin agar tidak masuk kedalam saluran AC. Dan pastikan juga anda membersihkan filter tersebut secara berkala agar kotoran yang tersaring tidak menumpuk.
Tidak Menyalakan AC Ketika Mesin Baru Menyala
Karena sistem kerja AC pada mobil berhubungan dengan mesin, maka sangat dianjurkan bagi anda untuk tidak menyalakan AC sebelum mesin mobil dinyalakan. Alangkah baiknya jika AC mobil dinyalakan pada saat mesin mobil sudah berjalan dan memiliki rpm yang stabil. Dan hal tersebut dapat membuat umur AC pada mobil menjadi lebih lama.
Memperhatikan RPM Mobil
Seperti yang sudah kami katakan diatas, apabila sistem kerja AC itu berhubungan dengan mesin. Maka memperhatikan RPM mobil atau putaran mesin menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan agar AC lebih tahan lama atau tetap dingin.
Untuk tipe mobil dengan kapasitas mesin yang kecil, biasanya performa mesinnya akan sangat terpengaruh apabila para pengguna menggunakan AC. Terlebih lagi pada saat kondisi naik atau menanjak dan anda menyalakan AC, biasanya RPM mobil akan turun dan AC juga menjadi tidak dingin.
Maka dari itu, untuk menjaga kondisi AC tetap dingin. Ada baiknya jika tidak menggunakan AC apabila sedang berada diposisi jalanan yang menanjak atau naik. Terutama untuk mobil dengan kapasitas mesin yang kecil.
Meletakan Mobil Pada Tempat Teduh
Usahakan untuk meletakan atau memarkirkan mobil pada lokasi yang teduh. Hal tersebut bertujuan agar suhu uadara didalam kabin tidak terlalu panas, karena pada saat kondisi kabin terlalu panas dan AC dinyalakan, maka kinerja AC akan menjadi sangat berat karena harus menetralisir suhu kabin yang terlalu panas.
Membersihkan Kondensor AC
Kondensor merupakan salah satu part AC yang sangat krusial, karena komponen inilah yang bekerja mengubah gas freon menjadi bentuk cair bertekanan tinggi sehingga dapat menghasilkan udara yang dingin. Maka dari itu, menjaga atau merawat kondensor AC adalah salah satu hal yang paling utama harus dilakukan.
Adapun untuk cara paling mudah merawat kondensor AC ialah dengan cara membersihkannya. Anda dapat membersihkan kondensor AC dengan cara menyemprotnya dengan air pada saat anda mencuci mobil, supaya kotoran-kotoran yang terdapat pada kondensor bersih.
Menambah Ekstra Kipas Kondensor
Menambahkan ekstra kipas pada kondensor ini dapat membantu AC pada mobil menjadi lebih dingin dan hal ini juga akan sangat membantu AC pada mobil tetap dingin apabila gas freon sudah berkurang. Karena dengan adanya ekstra kipas ini akan membantu membuang panas yang terdapat pada kondensor sehingga dapat menghasilkan udara yang lebih dingin.
Memeriksa Ekstra Kipas Kondensor Secara Berkala
Langkah terakhir yang dapat dilakukan ialah membersihkan ekstra kipas yang terpasang pada kondensor secara rutin, apabila kondisi kipas dalam keadaan kotor, maka angin yang dihasilkan oleh kipas tersebut juga akan kurang maksimal. Oleh karena itu sangat penting dilakukan agar kipas tersebut dapat bekerja secara maksimal.
Akan tetapi untuk anda yang tidak menambahkan ekstra kipas pada kondensor, maka anda dapat melewati langkah yang terakhir ini. Karena memang tidak hal yang dapat dilakukan apabila tidak ada kipas tambahan pada kondensor.
Selain langkah-langkah diatas, anda juga dapat melakukan beberapa langkah tambahan sebagai berikut:
- Hindari Meletakan Pengharum Di Dekat AC
- Melakukan Service AC Secara Berkala
- Membuka Kaca Jendela Terlebih Dahulu Sebelum Menyalakan AC
- Jangan Mematikan AC Dalam Kurun Waktu Yang Lama
- Menggunakan Komponen AC Berkualitas
- Memilih Pengharum Kabin Secara Selektif
- Memlihara Tekanan Pendingin
- Mencegah Terjadinya Kebocoran AC
Dengan ini selesai sudah pembahasan mengenai Cara Merawat AC Mobil yang sekiranya ujikokoh.id dapat berikan untuk anda. Semoga saja pembahasan tentang tips mobil yang baru kami sampaikan kali ini dapat memberikan banyak manfaat untuk anda.